Dalam menjalankan hubungan percintaan remaja cenderung memfokuskan pada rasa saling mencintai, itulah penyebabnya banyak dari remaja yang setelah putus akan susah move on , sudah move on cenderung terjadi pada para remaja perempuan karena seperti yang kita ketahui perempuan memang lebih cenderung menggunakan perasaannya dari pada logikanya dan sebaliknya laki-laki lebih cenderung menggunakan logikanya ketimbang persaannya. dari situlah laki-laki tebih mudah untuk melakukan move on. kemudian jika kita telusuri lebih lanjut kenapa laki-laki mudah untuk move on, bukan karena jumlah perempuan lebih banyak dari pada jumlah laki-laki, itu adalah paradigma yang salah. karena jawaban sesungguhnya ialah karena secara umum laki-laki di sibukan dengan banyak kegiatan dari mulai menjalankan hobynya, kumpul bareng temen-temennya dan lain sebagainya. pada intinya dari kesibukan itulah kemudian kenangan bersama mantan akan mudah terlupakan. coba bedakan dengan perempuan, karena mereka menggunakan perasaan di atas logika, ketika mereka menghadabi masalah mereka akan menggunakan perasaanya untuk mengobatinya dari situlah timbul yang namanya air mata. jadi jangan heran kalau perempuan lebih memilih untuk menangis ketika mereka mendapat suatu masalah. karena bagi perempuan menangis mungkin tidak akan menyelesaikan masalah tapi dengan menangislah mereka akan merasa tenang.
Jika aku mendapati keberhasilan maka itu karena restu ibuku, tapi jika aku mendapati kegagalan itu karena kesalahanku "Ahmad Ariefuddin"
Kamis, 15 Januari 2015
Dunia remaja (Esay)
Dalam menjalankan hubungan percintaan remaja cenderung memfokuskan pada rasa saling mencintai, itulah penyebabnya banyak dari remaja yang setelah putus akan susah move on , sudah move on cenderung terjadi pada para remaja perempuan karena seperti yang kita ketahui perempuan memang lebih cenderung menggunakan perasaannya dari pada logikanya dan sebaliknya laki-laki lebih cenderung menggunakan logikanya ketimbang persaannya. dari situlah laki-laki tebih mudah untuk melakukan move on. kemudian jika kita telusuri lebih lanjut kenapa laki-laki mudah untuk move on, bukan karena jumlah perempuan lebih banyak dari pada jumlah laki-laki, itu adalah paradigma yang salah. karena jawaban sesungguhnya ialah karena secara umum laki-laki di sibukan dengan banyak kegiatan dari mulai menjalankan hobynya, kumpul bareng temen-temennya dan lain sebagainya. pada intinya dari kesibukan itulah kemudian kenangan bersama mantan akan mudah terlupakan. coba bedakan dengan perempuan, karena mereka menggunakan perasaan di atas logika, ketika mereka menghadabi masalah mereka akan menggunakan perasaanya untuk mengobatinya dari situlah timbul yang namanya air mata. jadi jangan heran kalau perempuan lebih memilih untuk menangis ketika mereka mendapat suatu masalah. karena bagi perempuan menangis mungkin tidak akan menyelesaikan masalah tapi dengan menangislah mereka akan merasa tenang.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar