Demokrasi Kondom
Secara umum, demokrasi adalah suatu sistem
kenegaraan yang dimana sistem pemerintahan sebuah negara berupaya untuk
mewujudkan kedaulatan rakyat atas negara serta memiliki hak yang setara dalam
mengambil keputusan untuk mengubah hidup mereka. Bisa dikatakan, dalam
demokrasi yang menjadi nomor satu dalam sebuah negara adalah rakyat. Kegiatan
demokrasi dapat kita lihat di negara kita sendiri, Indonesia. Demokrasi berasal
dari Bahasa Yunani yang diutarakan di Athena Kuno pada abad ke-5 SM, dan
diambil dari kata demos dan kratos, yang artinya rakyat dan
kekuasaan.
Demokrasi yang digunakan di
Indonesia adalah demokrasi Pancasila. Dan pengertian dari demokrasi Pancasila adalah demokrasi yang pelaksanaannya
mengutamakan asas musyawarah mufakat untuk kepentingan bersama (seluruh
rakyat). Bangsa Indonesia adalah bangsa yang ideologinya terdapat dalam
Pancasila, oleh karena itu setiap sila yang terdapat dalam Pancasila harus
diaplikasikan dalam kehidupan setiap rakyatnya sehari-hari untuk menunjang kemajuan
negara kita. Pancasila sendiri dikemukakan oleh Ir. Soekarno dalam sidang
BPUPKI pada 1 Juni 1945 yang pada akhirnya hingga saat ini tanggal 1 Juni
ditetapkan sebagai hari lahirnya Pancasila. Untuk lebih jelasnya, kami bahas
dibawah, semoga dapat membantu Anda menyelesaikan makalah Pancasila.
Kita adalah rakyat Indonesia yang tak bisa terpisahkan dengan bumi pertiwi. Dimana kita sebagai generasi muda wajib menjunjug tinggi nasionalisme yang didukung dengan sikap-sikap positif dalam menjalani kehidupan berbangsa dan bernegara. Yang pada akhirnya tujuan dari semuanya itu adalah untuk kebaikan diri kita semua dan kemajuan serta kesejahteraan bangsa Indonesia. Dan itu merupakan salah satu tujuan sederhana yang manfaat luar biasa bagi kehidupan bangsa Indonesia
Kita adalah rakyat Indonesia yang tak bisa terpisahkan dengan bumi pertiwi. Dimana kita sebagai generasi muda wajib menjunjug tinggi nasionalisme yang didukung dengan sikap-sikap positif dalam menjalani kehidupan berbangsa dan bernegara. Yang pada akhirnya tujuan dari semuanya itu adalah untuk kebaikan diri kita semua dan kemajuan serta kesejahteraan bangsa Indonesia. Dan itu merupakan salah satu tujuan sederhana yang manfaat luar biasa bagi kehidupan bangsa Indonesia
Kita semua tau betapa lamanya negara ini
dalam merebut kemerdekaan, betapa banyak negara yang menjajah kita, betapa
banyak pahlawan yang sudah gugur dalam medan perang, sampai akhirnya pada
tanggal 17 agustus 1945 kemerdekaan yang di inginkanpun bisa terjadi,dan tentu
saja semua itu tak lepas dari sosok seorang yang bernama Ir.Soekarno seorang
nasionalis yang cerdas dan pemberani yang pada saat itu juga di daulat sebagai
pemimpin pertama negara ini.
Waktu terus berjalan pemimpin negarapun telah
berganti dari tangan Ir.Soekarno ke tangan Soeharto yang pada saat itu
kepemimpinannya bisa di katakan yang paling lama sebelum akhirnya mengundurkan
diri setelah terjadinya demonstrasi besar-besaran dan kerusuhan yang terus
menyebar, setelah Soeharto resmi lengser pemimpin negarapun di serahkan ke
tangan Habibie yang pada akhirnya berganti ke tangan Gus Dur yang pada saat itu
juga kepemimpinannya tidak bertahan lama yang kemudian di gantikan oleh
wakilnya yaitu Megawati sebelum adanya pemilihan kepala negara secara langsung
di mana setiap warga negara berhak menentukan pilihannya, dan kepada negara
pertama yang dipilih secara langsung adalah Presiden kita saat ini yaitu Susilo
Bambang Yudhoyono yang pada pemilihan berikutnya terpilih lagi menjadi presiden
untuk kedua kalinya.
Demokrasi menjadi acuhan di negara ini
sebagai cara menentukan siapa yang akan menjadi Presiden dan Wakil Presiden
yang di laksanakan setiap lima tahun sekali, pada awalnya memang demokrasi di
buat dengan niat baik dimana setiap individu berhak atas satu suara demi
menentukan siapa yang akan menjadi Presiden dan Wakil Presiden berikutnya jadi
entah itu orang kaya ataupun orang miskin, orang kota ataupun orang desa dan
orang pinter maupun orang bodo tetap sama saja meliki satu suara dengan syarat
orang tersebut tidak gila, berumur minimal 17 tahun, berwarga negara indonesia
baik yang tinggal di indonesia ataupun yang sedang tinggal di luar negeri.
Sejalan dengan hal tersebut demokrasi yang di
bangun dengan niat baik pada realitanya justru masih banyak terjadi kecurangan
semisal memberi seuatu materi ataupun non-materi kepada setiap individu agar
individu tersebut memilih sosok yang telah memberi materi ataupun non-materi
tersebut,jadi bisa disimpulkan demokrasi yang di bangun dengan niat baik
tersebut justru di salah gunakan seperti halnya kondom, kondom di buat juga dengan niat baik yaitu di buat
untuk memperkecil penularan penyakit HIV pada pelacur, tapi fakta di lapangan
justru berbeda jauh dengan apa yang diharapkan,ketika kondom beredar luas
dimana-mana bahkan bisa ditemukan di warung pinggir jalan yang kalau dulu hanya
bisa di beli di apotik, dan dari segi kemudahan untuk membeli itulah yang
membuat para muda-mudi berbondong-bondong membeli tanpa rasa malu untuk
digunakan dengan pasangannya masing-masing.
Maka tak heran jika tempat wisata, warung
pinggir jalan, bahkan beberapa ruang publikpun kadang terlihat kondom bekas
berserakan, miris memang tapi apa daya itulah nyatanya dan pada akhirnya bisa
disimpulkan bahwa jaman sekarang Demokrasi itu udah kaya Kondom, di buat dengan
niat baik tapi justru di salah gunakan yang kedua hal tersebut mengakibatkan
hancurnya karakter pemuda bangsa tercinta ini, padahal di satu sisi baiknya
masa depan suatu bangsa dapat di ukur dengan kualitas para pemudanya pada masa
sekarang .
Ahmad Arifuddin
Fakultas Syariah dan Hukum
Tidak ada komentar:
Posting Komentar